Senin pagi, 30 September 2024. Bendera berkibar setengah tiang. Guru, Tendik, siswa kelas X, XI, dan XII, mahasiswa praktikan Universitas Kristen Satya Wacana dan UIN Salatiga berbaris rapi di lapangan. Sementara di sebelah selatan masih berdiri panggung untuk kegiatan Smantisa Anniversary pada Sabtu sebelumnya.
Para warga sekolah berbaris rapi di lapangan utama bukan untuk melaksanakan upacara. Bahkan penghormatan terhadap sang saka merah putih pun tidak ada.
Ya pagi itu SMA Negeri 3 Salatiga tengah mengadakan apel pamitan purna tugas Kepala Sekolah Drs. Suyitno, M.Pd. Pak Yit, begitu akrab disapa, tanggal 30 September ini merupakan hari terakhir menjalankan tugas sebagai abdi negara. Sebab, per 1 Oktober sudah akan menjadi abdi masyarakat alias purnatugas.
"Hari ini (30/9) merupakan hari terakhir saya tugas kedinasan di SMA 3 Salatiga," katanya dari atas mimbar.
Dalam kesempatan itu Pak Yit juga menyampaikan apresiasinya terhadap panitia Smantisa Cup, SGT, dan Smantisa Anniversary sehingga acara berjalan lancar.
Kepada para siswa Pak Yitno berpesan agar mempersiapkan diri sejak dini dan belajar dengan tekun karena persaingan ke depan lebih sulit dan berat.
"Saya berpesan, jagalah tata tertib sekolah agar SMA 3 semakin hebat," tegasnya.
Khusus kepada kelas XII Pak Yitno berpesan untuk rajin belajar dan tekun beribadah agar sukses dan berguna di masa depan karena masa belajar di SMA 3 tidak lama lagi.
"Saya berharap semoga dapat melanjutkan ke perguruan tinggi sesuai yang dicita-citakan," pungkasnya.
Dalam kesempatan itu Pak Yitno mendapat kenang-kenangan dan buket dari siswa. Lalu dilanjutkan dengan foto bersama guru, tendik, pengurus OSIS dan MPK.
Sebelumnya, pada Jumat siang (27/9), bersama Dra. Siti Nur Handayani, Pak Yitno mengadakan pamitan kepada guru dan tendik. Dalam kesempatan itu Pak Yitno menceritakan perjalanan kariernya sejak 1994 di SMA Patebon Kendal dan lika-likunya untuk mengajukan pindah ke Salatiga.
0 Komentar