Salatiga, Rabu 9 April 2025 — Langit cerah menyambut kembalinya semangat di lapangan SMA Negeri 3 Salatiga. Di hari pertama masuk sekolah pascalibur Idul Fitri, ratusan siswa, guru, dan karyawan tumpah ruah mengikuti Apel Luar Biasa, yang bukan sekadar rutinitas, tapi perayaan semangat baru, silaturahmi, dan cita-cita yang terus menyala.
Dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah, Drs. Supriyanto, M.Pd., apel diawali dengan penghormatan kepada bendera Merah Putih dan lagu Indonesia Raya yang menggema khidmat. Dalam amanatnya, beliau menekankan pentingnya menjaga silaturahmi sebagai bagian dari proses kembali ke fitrah.
“Idul Fitri bukan sekadar perayaan. Ini adalah momen untuk menyucikan hati dan memperkuat persaudaraan—baik antarguru, siswa, maupun seluruh warga sekolah,” tegasnya.
Namun momen paling membanggakan dalam apel tersebut adalah saat kabar prestasi Hasna Naila Aulia, siswi kelas XII-3, diumumkan. Bukan hanya berhasil lolos SNBP di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Hasna juga diterima di sembilan universitas bergengsi dunia! 🌍✨
🌏 Inilah daftar kampus dunia yang menerima Hasna:
Kanada
1. University of British Columbia (UBC)
2. University of Alberta
Australia
3. Monash University
4. University of Western Australia (UWA)
5. Curtin University
6. Swinburne University of Technology
Amerika Serikat
7. University of Massachusetts Amherst
Malaysia
8. Monash University Malaysia
9. Curtin University Malaysia
Sontak kabar ini disambut tepuk tangan meriah dari seluruh peserta apel. Kepala Sekolah menyebut ini sebagai bukti bahwa siswa-siswa dari Salatiga mampu menembus batas dunia.
🎙 Tausiyah Hangat & Menggelitik:
“Dulu Imut-imut, Sekarang... Amit-amit?”
Acara dilanjutkan dengan tausiyah Halal Bihalal dari guru PAI, Muhammad Syukron, S.Pd.I., M.Pd., yang tampil santai namun menyentuh. Dengan selingan humor khas, beliau menyapa siswa dengan gaya penuh canda, namun sarat makna.
“Dulu waktu masuk kelas X imut-imut… sekarang amit-amit! Tapi walaupun menjengkelkan, Bapak Ibu guru tetap sabar. Karena kami yakin, kalian akan jadi orang-orang hebat di masa depan.”
Beliau juga menegaskan pentingnya kembali ke identitas sebagai pelajar sejati.
“Tugas kalian adalah belajar. Kuncinya: semangat, meluangkan waktu, dan tidak mudah menyerah.”
Dalam penutupnya, ia menafsirkan kembali makna "Minal Aidin wal Faizin" sebagai ajakan untuk terus memperbaiki diri, baik dalam akhlak, ibadah, maupun belajar.
“Seragam itu bukan sekadar pakaian. Tapi bukti bahwa kalian adalah pribadi yang sregep ibadah lan ora aleman—rajin beribadah dan tidak manja.”
📚 Penanda Semangat Baru
Apel luar biasa ini menegaskan bahwa kembali ke sekolah bukan hanya kembali ke ruang kelas, tapi juga kembali ke niat, semangat, dan cita-cita. Suasana penuh inspirasi dan kehangatan ini menjadi pembuka indah untuk perjalanan akademik setelah libur panjang.
Dan dari Salatiga, harapan besar dipanjatkan: semoga semakin banyak Hasna-Hasna lainnya lahir dari ruang-ruang belajar SMA Negeri 3 Salatiga. 🌍🎓✨
0 Komentar